Candi Cetho (ejaan bahasa Jawa: cethå) merupakan sebuah candi bercorak agama Hindu peninggalan masa akhir pemerintahan Majapahit
(abad ke-15). Laporan ilmiah pertama mengenainya dibuat oleh Van de
Vlies pada 1842. A.J. Bernet Kempers juga melakukan penelitian
mengenainya. Ekskavasi (penggalian) untuk kepentingan rekonstruksi
dilakukan pertama kali pada tahun 1928 oleh Dinas Purbakala Hindia Belanda. Berdasarkan keadaannya ketika reruntuhannya mulai diteliti, candi ini memiliki usia yang tidak jauh dengan Candi Sukuh. Lokasi candi berada di Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, pada ketinggian 1400m di atas permukaan laut.
Nhah...untuk sampai ke kawasan candi Cetho ini anda harus menaiki beberapa anak tangga, tenang ndak tinggi-tinggi banget.
yuk masuk melewati Gapura, dan lihat pelataran Candi Cetho dan nikmati kedindahan tatanan candinya. oh iya, kalo mau Pre Wedding tempat ini juga saya rekomendasikan.
itu semua dari BALI asli lho.. :D
sedang upcara apa saya ndak tau, ndak sempet tanya.
sedang upcara apa saya ndak tau, ndak sempet tanya.
Nhah lanjut, dikawasan ini ada sebuah puri yang bernama PURI SARASWATI yang sampai sekarang masih digunakan olah umat Hindu untuk beribadah, untuk masuk ke puri anda harus berjalan kaki sekitar 3 menit dari Candi Utama. oh ya, anda masuk Puri ini harus melepas alas kaki dulu.
-___-" bentuknya tidak asing bagi saya.
Nhah,,,Cukup sekian beberapa foto dan cerita yang dapat saya bagi untuk para pembaca sekalian.
salah-salah kata mohon maaf.
Sekian dan Terima Kasih
Semoga Bermanfaat
0 komentar:
Posting Komentar